Seismisitas Wilayah Sulawesi Utara dan Sekitarnya (Periode 09 April – 16 April 2021)

  • Post author:

Hasil perekaman dan pencatatan gempa bumi oleh BMKG Stasiun Geofisika Manado selama periode waktu 09 April – 16 April 2021, menunjukan total kejadian gempa bumi tektonik di wilayah Sulawesi Utara dan sekitarnya berjumlah 52 kali kejadian yang didominasi oleh kejadian gempa bumi dengan magnitudo 3 < M < 5 sebanyak 73%. Sebanyak 62% dari keseluruhan kejadian gempa bumi didominasi gempa dengan kedalaman menengah (kedalaman 60 km < D £ 300 km). Kejadian gempabumi tersebar di area Laut Maluku bagian Utara hingga Selatan serta Teluk Tomini (Gambar 1).

Gambar 1. Peta Distribusi Kejadian Gempabumi Periode 09 April – 16 April 2021

Selama periode waktu ini, terjadi 3 kali gempabumi dirasakan yang terjadi pada tanggal 10 April 2021, 13 April 2021, dan 14 April 2021. Gempabumi yang terjadi pada tanggal 10 April 2021 pukul 17:30:45 WITA berkekuatan Magnitudo 6.0 dan dirasakan di Talaud III MMI, Sanana, Tobelo, Ternate, dan Kao II-III MMI. Peta guncangan gempabumi yang dirasakan tersebut ditunjukkan pada Gambar 2 berikut.

Gambar 2. Peta Guncangan Gempabumi Magnitudo 6 yang terjadi pada 10 April 2021 pukul 17:30:45 WITA

Yang kedua, Gempabumi tanggal 13 April 2021 pukul 23:47:31 WITA berkekuatan Magnitudo 5.2 dan dirasakan di Bitung dan Manado II MMI. Peta guncangan gempabumi yang dirasakan tersebut ditunjukkan pada Gambar 3 berikut.

Gambar 3. Peta Guncangan Gempabumi Magnitudo 5.2 yang terjadi pada 13 April 2021 pukul 23:47:31 WITA

Selanjutnya pada tanggal 14 April 2021 pukul 08:25:26 WITA terjadi gempabumi berkekuatan Magnitudo 5.0 dan dirasakan di Kotamobagu II MMI. Peta guncangan gempabumi yang dirasakan tersebut ditunjukkan pada Gambar 4 berikut.

Gambar 4. Peta Guncangan Magnitudo 5.0 yang terjadi pada 14 April 2021 pukul 08:25:26 WITA